Pengenalan Implement Traktor Roda Empat

 1. Bajak piring (disc plow)

Bajak piring (disc plow) adalah bajak yang cocok untuk digunakan pada tanah yang keras, tanah yang berakar, tanah gambut, dan berbatuan. Alat ini berfungsi untuk memotong, membalikkan, dan meratakan tanah sehingga siap untuk penanaman.

Prinsip cara kerja dari bajak singkat yakni dengan cara menggerakkan piring-piring logam yang dipasang pada poros yang berputar melalui tanah. Ketika alatnya ditarik oleh traktor, piring-piring tersebut memotong dan mengangkat lapisan tanah. Serta memungkinkan untuk membalikkan tanah. Proses ini membantu memecah gumpalan tanah, meningkatkan drainase, dan penyiapan lahan yang akan digunakan untuk menanam tanaman.

2. Bajak Singkal (Mouldboard flow) 

Bajak Singkal ini adalah salah satu jenis bajak yang digunakan untuk mengolah tanah dengan cara memotong, membalik, membongkar atau memecah tanah. Dan mampu membantu dalam proses pengolahan tanah yang digunakan untuk menanam tanaman. Alat ini terdiri dari gagang yang panjangnya disesuaikan dengan tinggi badan petani dan bagian bajak yang terbuat dari besi atau baja tahan karat. Bagian bajak ini biasanya berbentuk seperti sabit yang ujungnya runcing.

Cara kerja bajak Singkal adalah dengan ketika bajak mulai bergerak maju, maka pisau bajak (share) akan memotong tanah dan mengarahkan lempengan tanah yang terpotong ke daun singkal (moldboard). Moldboard yang menerima lempengan tanah akan bertugas untuk membalikkan lempengan tanah dan memecahnya hingga jatuh ke permukaan. Pada proses tekanan lempengan tanah ini ditahan oleh landside. 

3. Bajak Rotary (Rotary Flow)

Bajak putar/ rotary yaitu jenis bajak yang bisa melakukan dalam sekali tempuh hingga membuat tanah menjadi agak lebih halus. Penggunaan bajak putar ini bisa digunakan pada tanah kering atau tanah sawah. 

Prinsip kerja dari bajak Rotary adalah pisau-pisau dipasang melingkar di rotor sehingga beban terhadap mesin merata dan mampu memotong tanah secara bertahap. Sewaktu-waktu rotor berputar dan alat bergerak maju maka pisau akan memotong tanah. Kedalaman dan kecepatan bergerak maju mempengaruhi luas tanah yang dilakukan selama sekali pemotongan. Gerakan putaran rotor-rotor (pisau-pisau) diakibatkan daya dari rotor yang diteruskan melalui sistem penerusan daya khusus sampai ke rotor tersebut.

4. Bajak Pahat (chisel plow)

Bajak pahat merupakan jenis bajak yang digunakan untuk merobek dan menembus tanah, dengan memakai alat yang berupa seperti pahat atau ujung sekop yang disebut mata pahat atau chisel point. Fungsi bajak pahat adalah untuk memecah tanah yang keras dan kering, tanah yang berjerami, memecah lapisan keras, dan memperbaiki infiltasi air pada tanah sehingga guna mengurangi erosi.

5. Bajak tanah bawah (subsoil plow)

Bajak tanah bawah(subsoil flow) merupakan jenis bajak pahat tetapi kontruksi yang lebih berat. Fungsinya tidak jauh beda dengan bajak pahat, namun digunakan untuk kedalaman tanah yang lebih dalam yaitu sekitar 50-90 cm. Bajak tanah bawah ini penarikannya memakai traktor dengan daya 60-85 HP

Prinsip kerja dari bajak subsoil flow yaitu yang melibatkan beberapa proses yang berbeda, seperti intake, main flow, dan output. Proses intake dilakukan oleh mata pisau bajak yang mendorong tanah ke atas. Untuk proses main flow terdiri dari beberapa variasi cekungan pisau bajak, namun ditentukan oleh cekungan pisau bajak. Yang terakhir proses output, proses tanah yang sudah diolah akan berubah menjadi gumpalan atau bongkahan yang kecil.